Mediator Untuk Membuat
RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Di
ajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Perencanaan Pengajaran
dengan
dosen pembimbingan mata kuliah Drs. Dadang Hidayat M, M.Pd

Oleh
ARIS YULIANTO 0905552
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN
FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN
KEJURUAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
BANDUNG
2011
I. spektrum
Didang Study Keahlian : Teknologi dan Rekayasa
Program Study Keahlian : Teknik Mesin
Kompetensi
Keahlian : Teknik Pemesinan
Nomor
Kode : 014
Mata Pelajaran : Pengukuran
Kelas/ Semester : X / II
Pertemuan ke/ waktu :
1-5
/ 2 Jam Pelajaran @ 45 menit
\Standar Kompetensi : Mengukur dengan Alat
Ukur Mekanik Presisi
Kompetensi Dasar : Menjelaskan Cara Menggunakan
Alat Ukur Mekani Presisi
II. Indikator
1.
Siswa
dapat menjelaskan teknik pengukuran yang benar dan tepat
dapat dilakukan
2.
Siswa
dapat menyebutkan Peralatan presisi yang tepat untuk
memperoleh hasil yang dibutuhkan dapat dipilih
3.
Siswa
dapat menunjukan perbedaan antara skala nonius dan skala
utama
4.
Siswa
dapat mengukur
secara akurat sampai graduasi terkecil dari suatu instrumentasi dapat
dilaksanakan
5.
Siswa
dapat mengukur
diinterpretasi secara benar dan akurat
III.
Tujuan Pembelajaran
Domain Kognitif, level yang hendak
dicapai: aplikasi
1. Level
Pengetahuan
Dengan
mengikuti pembelajaran ini siswa mampu :
-
Mengetahui fungsi dari alat ukur mekanik
presisi
-
Mengetahui macam-macam alat ukur mekanik
presisi
-
Mengetahui bagian-bagian utama pada alat ukur presisi
-
Mengetahui teknik menggunakan alat ukur
mekanik presisi
2. Level
pemahaman
Dengan
mengikuti pembelajaran ini siswa mampu :
-
Mengidentifikasi fungsi dari alat ukur
mekanik presisi
-
Mengidentifikasi macam-macam alat ukur
mekanik presisi
-
Mengidentifikasi bagian-bagian utama
pada alat ukur mekanik presisi
-
Mengidentifikasi jenis-jenis pekerjaan
yang dapat dilakukan dengan alat ukur mekanik presisi
3. Level
aplikasi
Dengan
mengikuti pembelajaran ini siswa mampu :
-
Mengetahui teknik menggunakan alat ukur
mekanik presisi sesuai dengan prosedur standar
-
Mengidentifikasi
cara menggunakan alat ukur mekanik presisi dan memelihara peralatan presisi
Domain Afektif, level yang hendak
dicapai: aplikasi
1. Level
Menerima
Dengan
mengikuti pembelajaran ini siswa mampu :
-
Langkah-langkah menggunakan alat ukur
mekanik presisi dipatuhi
2. Level
Merespon
Dengan
mengikuti pembelajaran ini siswa mampu :
-
Mengidentifikasi alat ukur mekanik presisi yang akan
digunakan
3. Level
Menilai
Dengan
mengikuti pembelajaran ini siswa mampu :
-
Memilih alat
ukur yang sesuai dengan jenis pekerjaan yang akan digunakan
Domain
Psikomotor, level yang hendak dicapai: aplikasi
Setelah
pembelajaran, indikator pada
domain psikomotor adalah siswa
diharapkan mampu :
Ø Persiapan
K3
-
Menggunakan pakaian kerja (warepack ) selama praktikum
-
Menggunakan sepatu kerja selama
praktikum
-
Menggunakan alat ukur sesuai
peruntukannya
Ø Persiapan
Kerja
-
Memilih jenis alat ukur mekanik presisi yang sesuai dengan job sheet
-
Memilih alat bantu yang akan digunakan.
Ø Proses
/ Langkah Kerja
-
Memegang
benda kerja menggunakan tangan kiri dan alat ukur menggunakan tangan kanan.
-
Mulai
mengukur benda kerja sesuai prosedur.
Ø Hasil
Kerja
-
Cara
mengukur benda kerja yang sesuai.
-
Toleransi ukuran sesuai gambar kerja
Ø Standar
Waktu
Penetapan standar waktu
berdasarkan tingkat kesulitan benda kerja yang akan dibuat. Standar waktu
disertakan dalam gambar kerja.
I. Materi
pembelajaran
1.
Teknik Pengukuran Yang Benar Dan Tepat
2.
Perbedaaan anatara skala utama dengan
skala nonius
3.
Menghitung hasil skala utuma dan skala nonius
II. Kegiatan Belajar Mengajar
(skenario pembelajaran)
No
|
Kegiatan
|
Pelaksanaan
|
Waktu
|
1.
2.
3
|
Pendahuluan
KBM
KBM inti
Penutup KBM
|
Pendahuluan KBM
a
Guru memasuki Kelas dan mengucapkan salam
b
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin berdoa
c
Guru mengecek kehadiran siswa
d
Apersepsi berupa tanya jawab mengenai materi sebelumnya
e
Guru memberikan gambaran tentang materi yang akan diajarkan.
KBM INTI
a
Siswa memperhatikan guru yang sedang memberikan pengantar tentang
pelajaran yang akan dibahas diselingi dengan tanya jawab
b
Siswa memperhatikan guru yang sedang menjelaskan materi teknik
pengukuran yang benar dan tepat dengan menggunakan jangka sorong
c
Siswa dipersilahkan untuk bertanya dan guru menjawab
d
Siswa memperhatikan guru yang sedang menjelaskan penyelesaian contoh soal
e
Guru memberikan soal latihan untuk dikerjakan siswa
f
Seorang siswa dipersilahkan ke depan untuk menjelaskan hasil perhitungan menggunakan
jangka sorong
g
Siswa dan guru menyimpulkan hasil pengukuran dan perhitungan
setelah seorang siswa
menjelaskan didepan
h
Siswa memperhatikan guru yang sedang menjelaskan materi tentang
peralatan presisi
i
Siswa dipersilahkan untuk bertanya dan guru menjawab
j
Siswa memperhatikan guru yang sedang menjelaskan penyelesaian contoh soal
k
Guru memberikan soal latihan untuk dikerjakan siswa
l
Seorang siswa dipersilahkan ke depan untuk menyebutkan
peralatan presisi yang tepat
m Siswa dan guru menyimpulkan hasil pengukuran dan
perhitungan sudut luar setelah seorang siswa menjelaskan didepan
PENUTUP KBM
a
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi
yang telah dibahas
b
Guru dan siswa menyimpulkan dari materi yang telah dibahas
c
Guru memberikan tugas untuk dikerjakan oleh siswa di rumah
d
Guru menginformasikan materi yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya
e
Siswa dan guru berdo’a sebagai penutup proses pembelajaran
|
10’
5’
10’
5’
5’
5’
5’
5’
10’
5’
5’
5’
5’
5’
5’
|
III. Metode
Pembelajaran
A.
Ceramah
B.
Tanya
Jawab
C.
Diskusi
IV.
Alat, Media dan Sumber Belajar
A.
Alat:
a.
Papan
tulis
b.
Alau ukur mekanik presisi
B.
Media:
Modul
C.
Sumber
Belajar : Modul Mengukur Menggunakan Alat Ukur
V.
Penilaian
1.
Pengamatan/observasi
2.
Tes
Tertulis
3.
Penugasan
VI. Hand Out
Mikrometer adalah alat ukur
yang dapat melihat dan mengukur benda dengan satuan ukur yang memiliki
ketelitian 0.01 mm
Satu
mikrometer adalah secara luas digunakan alat di dalam teknik mesin electro
untuk mengukur ketebalan secara tepat dari blok-blok, luar dan garis tengah
dari kerendahan dan batang-batang slot. Mikrometer ini banyak dipakai dalam
metrology, studi dari pengukuran,
Pada
bab ini akan membahas tentang : 1 Jenis 2 Membaca satu mikrometer sistem
inci 3 Membaca satu mikrometer metrik 4 Membaca satu mikrometer vernier 5.
Acuan
Mikrometer
memiliki 3 jenis umum pengelompokan yang didasarkan pada aplikasi
berikut :
Mikrometer
Luar Mikrometer luar
digunakan untuk ukuran memasang kawat, lapisan-lapisan, blok-blok dan
batang-batang.
Mikrometer
dalam Mikrometer
dalam digunakan untuk mengukur garis tengah dari lubang suatu benda
Mikrometer
kedalaman Mikrometer
kedalaman digunakan untuk mengukur kerendahan dari langkah-langkah dan
slot-slot.
Satu
mikrometer ditetapkan dengan menggunakan satu mekanisme sekrup titik nada.
Satu
fitur yang menarik tambahan dari mikrometer-mikrometer adalah pemasukan satu
tangkai menjadi bengkok yang terisi. Secara normal, orang bisa menggunakan
keuntungan mekanis sekrup untuk menekan material, memberi satu pengukuran yang
tidak akurat. Dengan cara memasang satu tangkai yang roda bergigi searah
keinginan pada satu tenaga putaran tertentu.
Jangka sorong
Dari Wikipedia bahasa
Indonesia, ensiklopedia bebas
Jangka sorong digital
dengan ketelitian 0.01 mm
Jangka sorong manual
Cara menggunakan jangka
sorong
Jangka sorong adalah alat ukur yang ketelitiannya dapat mencapai seperseratus milimeter. Terdiri dari dua bagian, bagian diam dan bagian bergerak. Pembacaan hasil pengukuran sangat bergantung pada keahlian dan ketelitian pengguna maupun alat. Sebagian keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan display digital. Pada versi analog, umumnya tingkat ketelitian adalah 0.05mm untuk jangka sorang dibawah 30cm dan 0.01 untuk yang di atas 30cm.
Kegunaan
Kegunaan jangka sorong
adalah:
§
untuk mengukur suatu benda dari sisi luar dengan cara
diapit;
§
untuk mengukur sisi dalam suatu benda yang biasanya
berupa lubang (pada pipa, maupun lainnya) dengan cara diulur;
§
untuk mengukur kedalamanan celah/lubang pada suatu benda
dengan cara "menancapkan/menusukkan" bagian pengukur. Bagian pengukur
tidak terlihat pada gambar karena berada di sisi pemegang.
Jenis
ALAT
EVALUASI
1.
Untuk mengukur dimensi 1/10
mm atau 0,1 mm, maka alat ukur yang tepat kita gunakan adalah ….
2.
Untuk mengukur kedalaman
sebuah lubang yang presisi diperlukan alat ukur yang tepat yaitu ….
3.
Untuk mengukur dimensi
dengan tingkat ketelitian 1/100 mm atau 0,01 mm, maka alat yang harus digunakan
adalah ....
4.
Hasil pengukuran micrometer
dengan ketelitian 0,01 mm yang ditunjukkan oleh gambar berikut adalah ....

5.
Perhatikan gambar skala pada
jangka sorong berikut.

Jika
jangka sorong di atas memiliki tingkat ketelitian 0,05 mm. gambar di atas
terbaca ukuran sebesar ….
|
6.
Hasil pengukuran micrometer
dengan ketelitian 0,01 mm yang ditunjukkan oleh gambar berikut adalah ….

7.
Bagian micrometer yang
ditunjukkan oleh tanda panah pada gambar di samping, berfungsi sebagai ….

8.
Perhatikan gambar skala
pengukuran mistar sorong berikut ini. Pada gambar terbaca ukuran sebesar ….

9.
Hasil pengukuran micrometer
dengan ketelitian 0,01 mm yang ditunjukkan oleh gambar berikut adalah ….

10. Bagian micrometer yang ditunjukkan oleh tanda panah pada gambar di
samping, berfungsi sebagai ….

11. Pengukuran mistar ingsut yang ditunjukkan oleh gambar di samping,
berfungsi untuk mengukur ....

12. Bagian micrometer yang ditunjukkan oleh tanda panah pada gambar di
samping, berfungsi sebagai pengunci ....

13. Hasil pembacaan mistar sorong dengan ketelitian 0,05 mm seperti
gambar di bawah ….
![]() |
14. Alat yang digunakan untuk mengukur diameter tusuk ulir adalah ….
Jawaban
1. Caliper/ jangka
sorong
2. Micrometer dalam
3. Micrometer
4. 63,13 mm
5. 15,85 mm
6. 19,23 mm
7. Poros ukur
8. 9,32 mm
9. 63,13 mm
10. rachet
11. ketebalan
12. landasan
13. 27,75 mm
14. mal ulir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar